Tips Membuat Desain Tali Lanyard yang Berkualitas

Source image: google

Untuk mencetak sesuatu, baik media kertas, kain, maupun akrilik membutuhkan sebuah desain. Salah satunya untuk mencetak lanyard dibutuhkan desain yang nanti akan dituangkan dalam bahan lanyard.

Untuk mendapatkan hasil cetak lanyard yang bagus ditentukan dari sebuah desain yang dibuat. Untuk mendapatkan kualitas cetak yang bagus, kamu bisa menggunakan teknik digital printing karena tidak memiliki batasan warna seperti teknik sablon yang hanya mampu menggunakan empat warna maksimal.

 

Baca juga: Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card

Saat ini, sudah banyak percetakan digital yang menawarkan layanan cetak tali lanyard. Hal ini tidak lain karena kebutuhan dari tali id card yang banyak dicari baik oleh perusahaan maupun oleh event organizer.

Sebelum cetak tali lanyard, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

1. Membuat sketsa dasar

Sebelum membuat desain lanyard menggunakan aplikasi atau software editing foto seperti CorelDraw, Photoshop, atau software lainnya, kamu perlu membuat sketsa dasar dari lanyard yang akan dicetak.

Kamu bisa membuat sketsa dasar tersebut di atas kertas yang akan kalian pindahkan nanti ke software editing.

2. Membuat format desain memanjang

Setelah selesai membuat gambaran sketsa lanyard, kamu bisa melanjutkan dengan membuat format ukuran cetak. Misalnya menghitung ukuran lebar dan panjang tali yang akan dipakai.

Buatlah format ukuran panjang yang akan memudahkan kalian mengatur desain atau logo yang telah ditentukan sebelumnya. Nantinya akan memudahkan pula proses cetaknya.

 

Baca juga: Ukuran Standar Tali Lanyard yang Biasa Digunakan

3. Mewarnai desain dengan teknik digital

Nah, setelah menentukan ukuran untuk dibuat desain, selanjutnya bagian mewarnai desain lanyard. Memberikan perpaduan warna ini akan menghasilkan perpaduan warna yang menarik.

Biasanya dalam dunia digital dikenal dengan istilah warna CMYK untuk membuat warna pada desain menarik.

4. Proses cetak

Langkah yang terakhir dalam tips mendapatkan hasil cetak yang bagus adalah pemilihan teknik cetak yang tepat dan memiliki kualitas yang bagus. Untuk mencetak lanyard, disarankan mengguankan digital printing. Teknik ini dapat mencetak desain full color serta bergambar.

Biasanya untuk mencetak ini dibutuhkan mesin press atau hot roll yang akan dipakai dengan suhu di atas rata-rata.

Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card

Source image: google

Penggunaan tali yang biasa dipakai untuk menggantung id card terbuat dari variasi bahan, lho. Meskipun sekilas mirip, jika kamu perhatikan, tali id card tidak terbuat dari satu bahan yang sama. Tali id card atau yang juga dikenal dengan tali lanyard merupakan jenis tali yang berfungsi sebagai gantungan id card.

Selain penggunaan bahan yang bervariasi, tali ini juga tersedia dalam banyak ukuran lanyard yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu. Untuk kamu yang membutuhkan tali ini, kamu bisa memesannya dipercetakan atau mendapatkan dari beberapa seminar atau souvenir pernikahan.

Seiring berkembangnya jaman, beberapa bahan yang biasa dipakai untuk pembuatan tali lanyard yaitu nilon, polyester, dan tissu. Setiap bahan memiliki karakteristis dan kelebihan yang berbeda-beda.

Yuk kenali bahan pembuatan lanyard dan penjelasannya berikut ini:

 

1. Bahan Nilon

Bahan lanyard yang sering dipakai adalah nilon. Bahan ini memiliki tampilan dan tekstur yang mirip dengan bahan polyester. Mungkin itulah yang membuat kamu nampak keliru dan melihat bahan lanyard sama saja.

Padahal bahan nilon memiliki karakter yang lebih cepat mudah pudar dan daya serap yang lebih tinggi dibandingkan bahan polyester. Bahan ini juga memiliki permukaan tali yang mengkilap. Ciri khas bahan ini adalah ringan dan kuat.

Selain itu, bahan ini mampu menahan kotoran dengan baik dan tahan bakteri pada keringat atau bahan kimia saat proses pencucian baju. Bahan nilon juga cukup terjangkau dari segi harganya. 

 

Baca juga: Selain Sebagai Gantungan ID Card, Inilah Kegunaan Tali Lanyard untuk Perusahaan

2. Bahan Polyester

Bahan yang pertama kali dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan tali lanyard adalah polyester. Bahan ini merupakan jenis kain sintesis yang banyak diminati oleh masyarakat, termasuk dalam pembuatan lanyard.

Seperti bahan nilon, bahan polyester juga memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk karakteristik yang tak beda jauh dari bahan nilon. Seperti bahan yang tahan air, awet, kuat, dan tidak mudah melar atau kusur. Hal itulah yang membuat bahan ini banyak digunakan untuk membuat tali lanyard. Umumnya, bahan polyester dijual dengan harga yang relatif lebih murah.

3. Bahan Tissu

Seperti namanya, bahan tissu yang pakai memiliki tekstur yang hampir mirip dengan tisu wajah. Namun, dalam pembuatan tali lanyard, bahan tissu yang dipakai memiliki tekstur yang lebih pada dan rata. Jadi ketika dicetak dapat memberikan hasil yang tajam dan bagus.

Bahan ini memiliki daya serap yang tinggi sehingga saat basah akan memberikan waktu yang lama jika basah terkena air. Bahan tali ini banyak dicari karena teksturnya yang lembut dan halus serta hasil cetak yang tajam.

Itulah tiga jenis bahan lanyard yang biasa digunakan dalam pembuatan tali id card.

Ukuran Standar Tali Lanyard yang Biasa Digunakan

 

Source image: goggle

Tali lanyard merupakan tali yang digunakan untuk menggantungkan kartu id card. Tali ini biasanya terbuat dari bahan nylon atau polyester yang berwarna dengan ukuran lebar mulai dari 1 cm hingga 3 cm.

Setiap orang akan mudah mengenali tali ini dari kebiasaan penggunaan. Tali ini biasa digunakan dengan mengalungkannya di leher, baru atau pergelangan tangan. Umumnya, benda ini memiliki ukuran tali sepanjang 80 cm yang sudah pas dengan ukuran orang Indonesia.

Nah, berbeda lagi ketika ukurannya mencapai 100 cm akan menggantung melebihi batas dada. Ukuran ini akan terlihat menyulitkan dan mengganggu penampilan.

Tali lanyard umumnya memiliki desain dan ciri khas sesuai dengan karakter suatu lembaga atau perusahaan yang mengeluarkannya. Untuk memberikan kesan yang profesional dan baik di mata konsumen, sebuah perusahaan harus mempertimbangkan banyak hal dan memikirkan desain yang unik.

Penggunaan tali lanyard akan memberikan dampak yang cukup efektif untuk branding perusahaan atau lembaga kepada orang yang melihatnya.

Sebelum membuat desain lanyard, yuk perhatikan penjelasan lengkap tentang ukuran tali lanyard yang akan kami bagikan lengkap dalam artikel ini!

Ukuran Tali Lanyard Standar di Indonesia

Untuk menentukan ukuran yang tepat, setidaknya ketahui dahulu ukuran tali id card yang umum digunakan di Indonesia. Penjelasan ini akan memberikan gambaran bagaimana proses desain yang akan dibuat. Ini dia penjelasannya:

1. Tali lanyard ukuran 2,5 cm

Ukuran ini merupakan ukuran yang paling besar yang digunakan untuk membuat tali id card. Pada beberapa kasus, ada juga yang menggunakan ukuran lebih tinggi untuk menyesuaikan dengan desain yang akan dibuat. Untuk ukuran ini, bahan tali lanyard yang biasa digunakan adalah bahan tisu yang memiliki harga lebih tinggi.

Desain yang telah dibuat akan dicetak menggunakan mesin digital printing dan dicetak pada dua sisi secara penuh. Dua sisi yang dicetak memiliki desain yang menarik dan akan nyaman digunakan. Jika perusahaan memiliki budget untuk pembuatan tali id card yang tinggi, pilihlah jenis ini untuk memberikan kualitas yang baik.

2. Tali lanyard ukuran 2 cm

Selanjutnya, tali lanyard yang terbuat dari ukuran 2 cm memiliki dua jenis bahan yang dapat digunakan. Kedua bahan tersebut adalah bahan tisu dan bahan polyester.

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahan tisu akan memberikan tali lanyard desain yang dibuat dalam dua sisi dengan menggunakan teknik digital printing. Untuk ukuran lebar 2 cm, perusahaan juga dapat menggunakan bahan polyester untuk mencetak satu sisi saja.

Untuk ukuran ini, desainer tak bisa membuat desain ukuran penuh, tetapi hanya terbatas pada lebar 1,5 atau 1,8 cm saja. Walaupun begitu, dibandingkan ukuran yang sebelumnya, harga cetak tali id card jenis ini memiliki harga yang jauh lebih murah. Tentunya akan menghemat pengeluaran perusahaan kan?

3. Tali lanyard ukuran 1,5 cm

Ukuran 1,5 merupakan ukuran yang cukup populer dan banyak digunakan. Ada berbagai tali id card yang digunakan dengan jenis ini oleh perusahaan atau lembaga.

Untuk ukuran ini, jenis bahan tali lanyard yang biasa digunakan adalah bahan polyester yang hanya terbatas pada satu sisi saja. Ukuran ini hanya dapat mencetak desain dalam ukuran lebar 1-1,3 cm.

Meskipun terlihat kecil, ukuran ini cukup simpel dan cocok digunakan untuk lembaga atau perusahaan. Ukuran ini akan memberikan kesan yang sederhana, simpel dan elegan.

Bingung Pilih Bahan Lanyard? Intip Kelebihan dan Kekurangan Lanyard Polyester berikut.

 

Source image: google

Lanyard adalah jenis tali yang terbuat dari berbagai macam bahan ynag digunakan sebagai penggantung id card atau sejenisnya. Maka tak heran jika lanyard terkenal juga dengan sebutan tali id card. Tali ini memiliki banyak ukuran dan desain yang dapat menjadi pilihan Anda.

Salah satu jenis lanyard adalah lanyard polyester. Bahan polyester merupakan bahan yang terbuat dari kain sintesis yang banyak digunakan untuk berbagai pembuatan print kain. Termasuk juga lanyard. Lanyard jenis polyester ini memiliki sifat yang kaku, tahan air, tahan kusut, kuat, awet dan tidak mudah lebar atau menyusut. Untuk Anda yang tertarik menggunakan bahan ini, akan kami bagikan kelebihan dan kekurangan jenis bahan polyester dalam pembuatan tali lanyard.

Kelebihan Lanyard Polyester

1. Tidak Mudah Menyerap Air

Karena jenis lanyard ini terbuat dari kain sintesis maka kelebihan lanyard ini tidak mudah menyerah air. Jadi ketika terkena air maka tali ini akan cepat kering.

2. Polyester Mudah Dicetak

Keuntungan selanjutnya adalah bahan ini mudah dicetak. Baik menggunakan teknik cetak sablon atau cetak digital, Anda dapat dengan mudah mencetaknya.

3. Dapat Didaur Ulang

Mengingat sudah banyaknya bahan sampah kain yang ada, maka perlu memilih bahan yang mudah didaur ulang. Salah satunya adalah polyester. Ketika sudah tidak terpakai, tali lanyard ini mudah didaur ulang dan lebih ramah lingkungan.

4. Harga Murah

Selain kelebihan lanyard yang sudah disebutkan di atas, harga lanyard menjadi bahan pertimbangan lain. Untungnya jenis bahan ini mudah didapat dan harganya cukup terjangkau dibandingkan jenis lainnya.

5. Tidak Mudah Melar dan Menyusut

Salah satu sifat polyester adalah kuat dan kokoh. Maka kelebihan lainnya adalah tali ini tidak mudah rusak akibat melar atau menyusut, lho. Jadi Anda tak perlu khawatir jika terkena air atau sinar matahari.

6. Warna Awet

Selain kokoh, hasil cetak lanyard dengan bahan ini dipercaya memiliki kualitas yang tahan lama. Hal itu karena warna tali ini tidak mudah hilang dan akan tetap terjaga.

Kekurangan Lanyard Polyester

1. Tidak Menyerap Keringat dan Mudah Berbekas

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, tali ini tahan air. Namun, kekurangannya adalah tali ini juga tidak menyerap keringat dan mudah berbekas, terutama ketika terkena noda. Hal itu jadi membuat tali ini jadi sulit dibersihkan. Maka penggunaannya harus hati-hati jangan sampai kotor

2. Permukaannya Kasar

Berbeda dari bahan tisu yang lembut, bahan polyester umumnya memiliki bahan yang kasar. Hal itu maka tak heran jika hasil cetaknya akan kurang tajam.

Baca juga: Selain Sebagai Gantungan ID Card, Inilah Kegunaan Tali Lanyard untuk Perusahaan

Selain Sebagai Gantungan ID Card, Inilah Kegunaan Tali Lanyard untuk Perusahaan

Source image: google

 

Tali lanyard atau yang biasa dikenal dengan sebutan tali id card ini merupakan salah satu identitas pengenal dari sebuah perusahaan atau kegiatan.

Tali lanyard biasanya terbuat dari bahan polyster karena jenis bahan ini memiliki banyak warna, motif dan lebih kuat dari bahan lain. Meskipun terasa lebih kaku dan keras, namun bahan ini tidak membuat iritasi jika bersentuhan dengan kulit. Selain itu, tali id card juga dapat terbuat dari tissu dan nylon.

Selain untuk id card, tali lanyard juga digunakan untuk kegiatan lain seperti:

1. Media Promosi

Ketika datang ke sebuah acara atau event pasti tali ini tak asing karena digunakan oleh panitia acara. Selain itu, tali lanyard juga digunakan untuk sebuah perusahaan saat ingin memberikan sponsor dalam kegiatan. Dengan itu, nama perusahaan dan logo akan tercetak jelas dan seolah terus dibawa oleh panitia acara yang jumlahnya tidak sedikit.

2. Gantungan ID Card

Fungsi lanyard yang sering digunakan banyak orang yaitu sebagai gantungan id card. Tali lanyard ini akan orang gunakan untuk menggantungkan tali tersebut pada leher. ID Card yang digunakan dapat berupa ID Card panitia, tanpa pengenal, kartu transportasi, atau nametag.

3. Souvenir Kegiatan

Selain sebagai gantungan ID Card, tali ini dapat dijadikan sebagai souvenir acara seminar, workshop atau lomba. Tali lanyard akan berisi logo dan tulisan acara atau event yang dipakai oleh peserta selama acara berlangsung.

4. Aksesoris Ponsel

Dengan perkembangan jaman, tali lanyard bukan hanya digunakan sebagai tanda pengenal, gantungan ID Card, tetapi juga dapat digunakan sebagai aksesoris ponsel. Berfungsi untuk memudahkan ketika membawa handphone dan fashion, tali lanyard akan dibuat cantik dengan ornamen tertentu seperti rumbai, pompom dan beberapa barang lainnya. Selain itu, biasanya tali lanyard akan tersedia berbagai warna yang menarik dan sebagai pelengkap fashion.

5. Gantungan Kunci, Pulpen, atau Flashdisk

Untuk mempermudah Anda dalam meletakkan barang-barang yang berukuran kecil, maka tali lanyar dapat menjadi solusinya. Anda dapat menggantungkan kunci, pulpen atau flashdisk dengan tali lanyard yang selain berfungsi untuk mempermudah, juga dapat memberikan keindahan.

Untuk ukuran tali lanyard memiliki ukuran yang berbeda-beda. Secara umum ukuran tali lanyard memiliki ukuran sekitar 80 cm hingga 100 cm. Namun, Anda dapat membuat custom sesuai yang Anda inginkan dengan desain tali lanyard custom yang sesuai dengan acara atau kegiatan Anda.

Anda dapat melihat info lebih lanjut tentang tali lanyard DI SINI!