Sesuaikan Kebutuhan, Inilah Contoh Lanyard Artistik dan Simple

Sesuaikan Kebutuhan, Inilah Contoh Lanyard Artistik dan Simple

Source image: google

 

Lanyard biasanya dipakai oleh karyawan, pekerja kantoran, panitia, hingga peserta sebuah event untuk membedakan dengan orang lain. Alat ini berfungsi untuk menggantungkan id card sehingga tidak mudah jatuh ataupun hilang. Selain itu, beberapa orang juga menggunakan tali ini untuk menggantungkan handphone, flashdisk dan kunci.

Melihat fungsi lanyard yang beraram, maka pembuatan desain tak bisa dilakukan secara sembarangan. Lanyard haris dibuat dengan menarik tanpa melenceng dari maksud pembuatannya. Misalnya untuk identitas karyawan, desain lanyard yang cocok harus mengandung logo, nama perusahaan, atau warna yang menjadi ciri khas perusahaan tersebut.

Berikut ini contoh lanyard sebagai pertimbangan dalam pembuatan desain:

Baca juga: Tips Membuat Desain Tali Lanyard yang Berkualitas


Lanyard dengan karakter kartun


Contoh lanyard yang paling umum adalah tampilan kartun atau action figure favorit penggunanya. Lanyard ini dipakai untuk beberapa kegiatan sesuai dengan pesertanya. Misalnya untuk sekumpulan anak-anak maka dibuatlah dengan karakter kartun yang banyak digemari. Anak-anak yang menggunakan lanyard akan menjadi penanda dan mudah dikenali ketika ia berada jauh dari rombongan.

Lanyard dengan desain artistik


Jika kamu bosan dengan desain lanyard yang begitu saja, kamu bisa membuat desain yang lebih artsy. Pilihan ini dapat membuat desain yang lebih menarik untuk siapa saja yang melihatnya. Desain lanyard ini menjadi alternatif yang menarik untuk menginginkan kesan full warna pada lanyard agar tidak saling bertabrakan atau norak.

Lanyard dengan teks


Umumnya perusahaan membuat lanyard yang simpel dan sederhana tetapi menampilkan ciri khas perusahaan. Tak jarang mereka membuat desain lanyard berisi semboyan atau jargon sesuai dengan instansi yang didirikan. Hal ini agar menjadi kebanggaan tersendiri sehingga anggota atau karyawan merasa bangga memiliki semangat untuk menggunakan id card sekaligus dengan lanyard tersebut.

Lanyard ini memiliki warna dasar seperti hitam, navy, maroon, dan lainnya. Tujuannya untuk membuat desain tidak mencolok dan membuat desain utama lebih mencolok. Mendesain lanyard membutuhkan typografi sebagai penunjang untuk membuatnya terlihat menarik.

Lanyard dengan gambar atau logo


Bagi sebagian orang, banyak orang yang membutuhkan desain meraih. Biasanya menggunakan logo maupun gambar pada permukaan lanyard. Gambar yang tercetak biasanya menggambarkan perusahaan. Hal ini karena gambar maupun logo dapat menjadi salah satu bentuk promosi. Gunakan logo yang berukuran agak besar agar mudah terlihat dan sesuai dengan ukuran lanyard.

Baca juga: Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card


Snapy siap melayani berbagai kebutuhan cetak baik offline maupun online. Untuk cetak offline, kamu bisa mengunjungi langsung cabang Snapy terdekat yang sudah tersedia di berbagai daerah. Untuk cetak online, kamu bisa langsung menghubungi Whatsapp Snapy tanpa antri, tanpa ribet!

Yuk, segera penuhi kebutuhan cetakmu di Snapy!

Tips Membuat Desain Tali Lanyard yang Berkualitas

Tips Membuat Desain Tali Lanyard yang Berkualitas
Source image: google


Untuk mencetak sesuatu, baik media kertas, kain, maupun akrilik membutuhkan sebuah desain. Salah satunya untuk mencetak lanyard dibutuhkan desain yang nanti akan dituangkan dalam bahan lanyard.

Untuk mendapatkan hasil cetak lanyard yang bagus ditentukan dari sebuah desain yang dibuat. Untuk mendapatkan kualitas cetak yang bagus, kamu bisa menggunakan teknik digital printing karena tidak memiliki batasan warna seperti teknik sablon yang hanya mampu menggunakan empat warna maksimal.
 
Baca juga: Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card

Saat ini, sudah banyak percetakan digital yang menawarkan layanan cetak tali lanyard. Hal ini tidak lain karena kebutuhan dari tali id card yang banyak dicari baik oleh perusahaan maupun oleh event organizer.

Sebelum cetak tali lanyard, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:

1. Membuat sketsa dasar


Sebelum membuat desain lanyard menggunakan aplikasi atau software editing foto seperti CorelDraw, Photoshop, atau software lainnya, kamu perlu membuat sketsa dasar dari lanyard yang akan dicetak.

Kamu bisa membuat sketsa dasar tersebut di atas kertas yang akan kalian pindahkan nanti ke software editing.

2. Membuat format desain memanjang


Setelah selesai membuat gambaran sketsa lanyard, kamu bisa melanjutkan dengan membuat format ukuran cetak. Misalnya menghitung ukuran lebar dan panjang tali yang akan dipakai.

Buatlah format ukuran panjang yang akan memudahkan kalian mengatur desain atau logo yang telah ditentukan sebelumnya. Nantinya akan memudahkan pula proses cetaknya.
 

3. Mewarnai desain dengan teknik digital


Nah, setelah menentukan ukuran untuk dibuat desain, selanjutnya bagian mewarnai desain lanyard. Memberikan perpaduan warna ini akan menghasilkan perpaduan warna yang menarik.

Biasanya dalam dunia digital dikenal dengan istilah warna CMYK untuk membuat warna pada desain menarik.

4. Proses cetak


Langkah yang terakhir dalam tips mendapatkan hasil cetak yang bagus adalah pemilihan teknik cetak yang tepat dan memiliki kualitas yang bagus. Untuk mencetak lanyard, disarankan mengguankan digital printing. Teknik ini dapat mencetak desain full color serta bergambar.

Biasanya untuk mencetak ini dibutuhkan mesin press atau hot roll yang akan dipakai dengan suhu di atas rata-rata.

Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card

Bahan Pembuatan Lanyard untuk Menggantungkan ID Card
Source image: google



Penggunaan tali yang biasa dipakai untuk menggantung id card terbuat dari variasi bahan, lho. Meskipun sekilas mirip, jika kamu perhatikan, tali id card tidak terbuat dari satu bahan yang sama. Tali id card atau yang juga dikenal dengan tali lanyard merupakan jenis tali yang berfungsi sebagai gantungan id card.

Selain penggunaan bahan yang bervariasi, tali ini juga tersedia dalam banyak ukuran lanyard yang bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhanmu. Untuk kamu yang membutuhkan tali ini, kamu bisa memesannya dipercetakan atau mendapatkan dari beberapa seminar atau souvenir pernikahan.

Seiring berkembangnya jaman, beberapa bahan yang biasa dipakai untuk pembuatan tali lanyard yaitu nilon, polyester, dan tissu. Setiap bahan memiliki karakteristis dan kelebihan yang berbeda-beda.

Yuk kenali bahan pembuatan lanyard dan penjelasannya berikut ini:

 

1. Bahan Nilon


Bahan lanyard yang sering dipakai adalah nilon. Bahan ini memiliki tampilan dan tekstur yang mirip dengan bahan polyester. Mungkin itulah yang membuat kamu nampak keliru dan melihat bahan lanyard sama saja.

Padahal bahan nilon memiliki karakter yang lebih cepat mudah pudar dan daya serap yang lebih tinggi dibandingkan bahan polyester. Bahan ini juga memiliki permukaan tali yang mengkilap. Ciri khas bahan ini adalah ringan dan kuat.

Selain itu, bahan ini mampu menahan kotoran dengan baik dan tahan bakteri pada keringat atau bahan kimia saat proses pencucian baju. Bahan nilon juga cukup terjangkau dari segi harganya. 

 

Baca juga: Selain Sebagai Gantungan ID Card, Inilah Kegunaan Tali Lanyard untuk Perusahaan

2. Bahan Polyester


Bahan yang pertama kali dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan tali lanyard adalah polyester. Bahan ini merupakan jenis kain sintesis yang banyak diminati oleh masyarakat, termasuk dalam pembuatan lanyard.

Seperti bahan nilon, bahan polyester juga memiliki kelebihan dan kekurangan, termasuk karakteristik yang tak beda jauh dari bahan nilon. Seperti bahan yang tahan air, awet, kuat, dan tidak mudah melar atau kusur. Hal itulah yang membuat bahan ini banyak digunakan untuk membuat tali lanyard. Umumnya, bahan polyester dijual dengan harga yang relatif lebih murah.

3. Bahan Tissu


Seperti namanya, bahan tissu yang pakai memiliki tekstur yang hampir mirip dengan tisu wajah. Namun, dalam pembuatan tali lanyard, bahan tissu yang dipakai memiliki tekstur yang lebih pada dan rata. Jadi ketika dicetak dapat memberikan hasil yang tajam dan bagus.

Bahan ini memiliki daya serap yang tinggi sehingga saat basah akan memberikan waktu yang lama jika basah terkena air. Bahan tali ini banyak dicari karena teksturnya yang lembut dan halus serta hasil cetak yang tajam.

Itulah tiga jenis bahan lanyard yang biasa digunakan dalam pembuatan tali id card.